Masa Lalu
Dulu, langganan ke rumah sakit. Bolak-balik
tiap minggu. Ngeliat rumah sakit udah kayak rumah sendiri. Main sama
dokter2 cantik dan ganteng. Suka dijailin sama dokter magang, sama
suster sering dijajanin. Haha, tapi itu duluuuuuuuuu. Beberapa tahun
lalu. Hampir 5-6 tahun lebih.
Bukan karena sakit parah, yang
macem2 atau gimana. Tapi karena harus perbaikan ruas gigi habis
kecelakaan parah pasca lulus SMP. Semenjak itu harus kontrol ke rumah
sakit hampir 3 tahun. Selama itu pula harus menanggung rasa malu. Kenapa? Selama itu gigi saya "beda" alias ompong.
Wajarlah yaa malu dan menjauh dari pergaulan, anak SMA. Jaman2nya
pengen nunjukin diri. Tapi alhamdulillah, sekarang sadar, betapa
buruknya kita di masa lalu sama sekali tidak mengubah masa depan kita.
Yang mengubahnya adalah keinginan dari hati. Dulu? Boro2 bisa senyum
lebar, ketawa sana-sini. Mau kemana2 ge malu. Sekarang? Banyak yg bilang
senyum saya manis. *sumpah ini bukan bualan* haha.
Intinya,
sesulit apapun hari yg kita jalani. Itu akan menjadi kenangan yg akan
selalu memicu semangat menjadi lebih baik. Saya percaya lagunya Chrisye
(Rahimahullah) "Badai pasti berlalu". Terlebih lagi saya percaya pada
firman-Nya "Sesungguhnya sesudah kesulitan, ada kemudahan". Sangat
sederhana konsep bersabar itu. Segala sesuatu yg menyakitkan akan
berganti hal yang menyenangkan.
Bersabarlah, Allah takkan lama membiarkan kepalamu terus tertunduk penuh air mata. :))
Untukmu yang sedang merasa putus asa akan hidup yang begitu berliku.
Semua orang memiliki kesulitan yang pasti bisa dihadapinya.
©yulinsar
0 komentar